Langgeng Makmur Optimistis Cetak Laba Tahun ini

Direktur Independen PT Langgeng Makmur Industri Tbk (LMPI) Kosasih Koenawan bersama Corporate Secretary LMPI Henri Subiyanto pada Public Expose, Jumat (24/6/2022).Foto: ROSI

SURABAYA, investorjatim- PT Langgeng Makmur Industri Tbk (LMPI) optimistis tahun ini bisa mengembalikan kineja keuangan dari rugi menjadi laba seiring dengan pertumbuhan penjualan baik domestik maupun ekspor.

Direktur Independen PT Langgeng Makmur Industri Tbk, Kosasih Koenawan, mengatakan pemulihan ekonomi di tahun 2022 berhasil mendorong peningkatan penjualan LMPI. Penjualan bersih tercatat sebesar Rp 143 miliar pada triwulan I tahun 2022. Sebanyak 78% dari total penjualan tersebut disumbang oleh penjulan dari divisi peralatan dapur dari aluminium serta divisi pipa, fitting, dan profil masing-masing sebesar Rp 79 miliar dan Rp 32 miliar.

Dengan capaian penjualan tersebut, hingga akhir tahun 2022, LMPI menargetkan penjualan bisa tumbuh 15% atau tembus Rp 651 miliar.

“Kami optimistis dengan target pertumbuhan 15% atas penjualan kami tahun ini dengan pemulihan ekonomi yang terus membaik sekarang. Bahkan, kami juga optimistis tahun ini bisa meraih laba,” kata Kosaih saat acara public expose seusai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2021, Jumat (24/6/2022).

Baca Juga:  Langgeng Makmur Targetkan Kinerja Tumbuh Hingga 15%

Adapun proyeksi laba periode berjalan sampai akhir tahun 2022 ini sebesar Rp 11,43 miliar. Sementara hingga triwulan I tahun 2022 LMPI masih membukukan minus laba periode berjalan Rp 4,43 miliar.

Sementara untuk capaian tahun 2021, LMPI berhasil mencatatkan penjualan hingga Rp 569 miliar, naik 11% dari capaian tahun 2020 sebesar Rp 514 miliar.

“Tahun 2021 lalu, peningkatan didapat dari semua divisi dengan pasar domestik. Sementara untuk pasar ekspor tahun kemarin kami mengalami penurunan sekitar 30% karena faktor eksternal, yaitu kenaikan tarif angkutan (freight) dan kelangkaan peti kemas untuk ekspor,” terang Kosasih.

Namun di tahun 2022 ini, LMPI optimistis bisa kembali meningkatkan ekspor dengan berbagai negara tujuan, yakni negara-negara di Asia, Eropa dan Afrika.

“Bahkan, kami menargetkan, pertumbuhan ekspor bisa diatas 30% tahun ini. Karena pasar ekspor juga sedang menarik,” tambah Kosasih.

Henri Subiyanto, Corporate Secretary LMPI menambahkan, beberapa strategi telah disiapkan LMPI untuk mencapai target kinerja di tahun 2022. Antara lain adalah meningkatkan komunikasi dengan pelanggan untuk menjaring perubahan selera konsumen serta perbaikan mutu secara berkesinambungan untuk memperkuat branding produk-produk dari perusahaan baik rumah tangga maupun pipa.

Baca Juga:  Dongkrak Penjualan 2024, Langgeng Makmur Industri (LMPI) Siapkan 7 Jurus

Juga melakukan peningkatan penjualan pada divisi pipa dan fitting, menambah variasi untuk bisa ikut dalam pengadaan proyek-proyek infrastruktur baik pemerintah maupun swasta.

“Adapun khusus untuk mengantisipasi ketatnya persaingan dan lonjakan harga bahan baku pada divisi plastik, strategi utama yang akan dilakukan adalah menjangkau segmen pasar menengah keatas melalui produk-produk yang lebih fashionable dan memberikan nilai tambah yang lebih tinggi, baik bagi konsumen maupun bagi perusahaan,” imbuhnya. (ROS)

 

 

Komentar