SIDOARJO-Calon Bupati Kabupaten Sidoarjo Bambang Haryo Soekartono (BHS) menyayangkan masih banyaknya produk UMKM asal Sidoarjo yang belum mengantongi Standar Nasional Indonesia (SNI).
Tak hanya UMKM, BHS juga menemukan produk pabrikan furnitur yang diproduksi oleh PT Romi Violeta, yang justru sudah merambah pasar ekspor atau Go Internasional, namun belum mendapatkan label SNI, sehingga tak berpeluang main di pasar domestik. Padahal, kualitas dari produk-produk tersebut sudah sangat baik dan layak untuk pangsa pasar di Indonesia.
“Jadi seharusnya SNI yang masuk kesini, tanpa kita yang minta. Kita tahu prodak dari kita yang sudah tembus mancanegara tapi label dari kita (SNI) malah belum diberi,” ujar BHS saat berkunjung ke pabrik PT Romi Violeta di Jalan Kesatrian Sidoakerto Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Jum’at (4/12/2020).
Menurut BHS, peningkatan ekonomi masyarakat harus dimulai dari pengakuan negara sendiri. Selain pertumbuhannya yang akan lebih cepat, masyarakat yang bergerak akan semakin percaya diri.
“Ini adalah sebuah tantangan jadi kita akan mendesak bahwa SNI harus kesini, jadi jangan sampai kalah cepet dengan standarisasi Amerika,” katanya.
Sementara itu, Direktur Utama PT Romi Violeta Johnson cukup terkesan dengan gagasan dan terobosan BHS terkait SNI tersebut. Selain menjadi terobosan baru, gagasan calon orang nomor satu di Sidoarjo ini akan membangkitkan perekonomian di Sidoarjo menjadi semakin besar.
“Menurut saya sangat bagus sekali ini inovasi dari Pak Bambang tentang padat karya, karena menurut saya masyarakat Sidoarjo ini Pro Aktif ya orangnya,” katanya.
Rupanya, agenda kunjungan BHS ke pabrik itu sudah lebih dulu diketahui para pekerja paabrik itu. Ada sekitar 600 pekerja asal Sidoarjo yang telah menggantungkan nasib untuk bekerja disana.
Mengetahui kedatangan BHS, para karyawan cukup antusias menyambutnya, beberapa kali terdengar sapaan hangat dari para pekerja, memanggil-manggil ‘Pak Bambang’. Para pekerja berbaur dalam suasana kegembiraan bersama BHS, tak sedikit para pekerja mengabadikan momen langka itu dengan berswafot (selfie) bersama BHS.(RD)
Komentar